TULUNGAGUNG – Berbekal kreativitas, Samsul Khoiri sukses memanfaatkan kembali karung jute lulusan buat membuat beraneka rupa variasi tas singularis. Malah puluhan tas karung yute buatannya dapat laris terjual intern satu kali mengikuti event peguyuban. Ditemui di kediamannya, warga Desa Pelem, Kecamatan Campurdarat, Tulungagung itu mengatakan, persuasi pembuatan tas berpokok karung jute palagan sudah lalu digelutinya sejak tahun 2022 silam. “Ide awalnya saya ingin membuat tas bergaya unik, kuat serta n kepunyaan daya tarik bikin semua galangan dengan harga jual nan tergapai,” kata Samsul kepada Rabu, 12 Oktober 2022. Samsul menjelaskan, bahan dasar tas buatannya merupakan karung goni mantan cabe dan kacang tanah yang ada di pasar. Kamu membeli karung goni bekas dengan harga per buah. Karung rami dipilih karena memiliki daya tahan lama dan kawul yang khusus. Menurutnya, pembuatan tas berpunca karung jute ini dipelajari secara otodidak. Usahanya ini berdiri dengan modal keuletan. Dia mengaku tidak memiliki pengalaman membuat tas, hanya sahaja dia memiliki keinginan yang kuat bagi mewujudkan idenya. Sampai akhirnya ia mampu takhlik beragam teladan tas berbahan pangkal karung yute bekas. “Semua proses pembuatan tas saya cak bagi koteng. Mulai mulai sejak mencari bahan, mencuci karung rami, memotong sebatas tisik. Semata-mata kadang-kadang istri saya kembali ikut membantu,” ceritanya. Pria yang juga penghobi scooter itu menyebutkan ada beraneka macam macam kamil tas berbahan karung goni keluaran yang dibuatnya. Suka-suka yang hipotetis selempang, bundar, tabung, model tas belanja dan masih banyak lagi. Tak jarang kamu menambahkan aksesoris dari kelapa dan aksesoris enggak hendaknya hasilnya lebih indah. Samsul mengekspos, tas karung goni buatannya halal dipasarkan melalui alat angkut sosial. Selain itu sira lagi memanfaatkan event-event komunitas dan membuka lapak tas karung goni di sana. Menurutnya, selama ini yang minimum kayun terjual adalah tas karung jute dengan paradigma boks berformat boncel. “Biasanya kalau jual pas ada event, boleh puluhan tas karung rami yang laris, belum lagi pesanan dari medsos. Saya pasang harga mulai setakat peminatnya minimum banyak memang dari kalangan akil balig,” tandasnya. Katib SetiawanEditor Novira